Senin, 26 Maret 2018

Struktur Data : Bubble Sort & Selection Sort (Pyhton) - Part 1

Hello sobat codingers jumpa lagi dengan saya 😂. Pada postingan kali ini kita akan membahas Sorting. Sebelum kita bahas lebih lanjut, ada baiknya kita mengetahui apasih sorting itu? Apa fungsinya? Dan ada berapa macam sorting? Itulah kira-kira yang akan kita bahas pada postingan kali ini.
Dalam dunia pemrograman, sorting adalah bagian yang tidak bisa dikesampingkan. Fungsi utama dari sorting itu sendiri adalah sebuah metode untuk mengurutkan data, baik itu dari terendah ataupun tertinggi.  Yang secara tidak langsung akan menjadikan data lebih terstruktur, rapi dan teratur. Ada banyak algoritma sorting untuk mengurutkan data, seperti : insertion sort, selection sort, merge sort, quick sort, bubble sort, shell sort dan masih banyak lagi. Namun pada artikel ini, saya hanya akan membahas Bubble sort dan Selection sort saja dengan menggunakan bahasa pemrograman Python.
Bubble Sort
Pengurutan gelembung atau Bubble sort merupakan metode sorting yang bisa dikatakan prosesnya sederhana. Proses pengurutannya dilakukan dengan cara membandingkan masing-masing nilai dalam suatu list secara berpasangan, kemudian pertukaran akan terjadi jika nilai data ke-[i] lebih kecil daripada data ke-[i-1], sebaliknya jika nilai data ke-[i] lebih besar daripada nilai data ke-[i-1] maka pertukaran tidak akan terjadi dan terus melanjutkan perbandingannya dengan nilai data ke-[i] yang menjadi patokannya.
Proses ini akan berulang sampai list ke-n secara berurutan, hingga nilai yang ada dalam list semuanya terurut atau dengan kata lain tidak ada lagi nilai yang dapat ditukar. Berikut algoritma dan penerapannya dalam Python :


Bagaimana? Sudah paham atau belum 😃 ? Langsung dicoba sendiri saja 👌. Kita akan lanjut membahas sort yang kedua yaitu selection sort.
Selection sort adalah metode pencarian yang membandingkan elemen list yang pertama dengan elemen yang berikutnya sampai dengan elemen yang terakhir. Jika ditemukan elemen lain yang lebih kecil dari elemen yang sekarang maka ditandai posisinya dan kemudian akan saling bertukar tempat.
Dengan kata lain metode ini memiliki konsep memilih data yang maksimum/minimum dari suatu kumpulan data sampai list ke-n, lalu menempatkan data tersebut ke elemen paling akhir atau paling awal sesuai pengurutan yang diinginkan. Data maksimum/minimum yang diperoleh, diasingkan ke tempat lain, dan tidak diikutsertakan pada proses pencarian data maksimum/minimum berikutnya.
Untuk lebih jelasnya langsung saja kita aplikasikan algortima tersebut ke dalam Python.



Itulah algoritma beserta implementasinya ke dalam Python. Bagaimana? Sudah mengerti atau sudah pusing? Codingers sejati tidak mengenal kata "menyerah" cukup "pusing" saja ok 😂. Sekian materi sorting part 1 mengenai Bubble sort dan Selection sort kali ini. Semoga bermanfaat. Nantikan postingan selanjutnya yaa boss 😁. 
Share:

1 komentar:

BTemplates.com